Dunia pariwisata memang dikenal tiada habisnya atau tidak ada matinya. Semakin berkembangnya jaman maka semakin berkembanyanya pula industri pariwisata sehingga menimbulkan inovasi inovasi baru di bisang pariwisata. Salah satu contoh perkembangan duni paiwisata adalah semakin bertambahnya keberadaan desa wisata yang ada Indonesia. Saat ini desa wisata semakin berkembang dikarenakan banyaknya minat masyarakat atau wisatawan akan kunjungan wisata desa wisata. Perkembangan industri pariwisata khususnya di wilayah pedesaan atau sering disebut Desa Wisata menimbulkan dampak positif dan negatif menyebabkan perubahan dalam berbagai aspek. Sosial, ekonomi, budaya, dan alam. Dampak positif dapat terlihat bahwa dari kegiatan pariwisata dan rekreasi di desa wisata mampu menghasilkan hal baru atau alternatif baru dalam bidang perekonomian masyarakat desa. Dapat membantu mengurangi ketidakseimbangan dalam pemerataan gender atau ketidakseimbangan lainnya. Berikut dampak – dampak berkembangnya desa wisata :
1. Sosial Ekonomi
Dampak Positif
- Memberikan pemasukan tambahan atau menambah lapangan pekerjaan bagi warga desa.
- Mencegah ketidakseimbangan sosial.
- Menambah kesempatan menambah populasi warga.
- Menggerakan komunitas kolektif warga.
Dampak Negatif
- Menambah pengeluaran kebutuhan.
- Permintaan yang musiman.
- Migrasi warga.
- Terjadi inflasi harga
2. Budaya
Dampak Positif
- Menjadikan warga lokal bangga dengan kebudyaan asli mereka.
- Melestarikan kebudayaan lokal.
Dampak Negatif
- Melunturkan nilai - nilai budaya.
- Menghilangkan kesakralan budaya.
3. Alam
Dampak Positif
- Mampu memanfaatkan potensi alam sekitar.
- Menggerakan masyarakat untuk berkontribusi terhadap konservasi dan alam lingkungan.
Dampak Negatif
- Berpotensi merusak alam untuk kepentingan destinasi pariwisata.
- Pencemaran lingkungan dan polusi.
- Mengancam kontruksi bangunan bersejarah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar